Tingkatkan Kapasitas Pengurus, Pemkot Kediri Selenggarakan Pelatihan KKMP

Reporter

Eko Arif Setiono

Editor

A Yahya

10 - Nov - 2025, 08:11

Pemkot Kediri menggelar pelatihan kompetensi SDM Koperasi Desa.

JATIMTIMES - Dalam rangka meningkatkan kapasitas para pengurus Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) dengan pengetahuan manajemen serta pemahaman hukum, Pemerintah Kota Kediri bekerja sama dengan Kementerian Koperasi RI menyelenggarakan Pelatihan Kompetensi SDM Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Tahun 2025. 

Mengusung tema “SDM dan Talenta Unggul Menuju Indonesia Emas 2045” kegiatan dilaksanakan di Aula Tri Brata RS Bhayangkara Kediri. Kegiatan akan berlangsung selama tiga hari mulai hari ini, Senin (10/11) hingga Rabu (12/11). 

Baca Juga : Rencana Bangun Sport Center, Pemkot Batu Kaji Dua Lokasi

Kepala Dinas Koperasi dan UMTK Eko Lukmono mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia yakni pengurus koperasi Merah Putih di 46 Kelurahan yang ada di Kota Kediri agar mampu mengelola koperasi secara modern, profesional dan berkelanjutan. 

“Kami mendapat tugas dari Kementerian Koperasi RI untuk melakukan persiapan pelatihan pengurus Koperasi Merah Putih dan setiap KKMP kami tugaskan menghadirkan 2 pengurus untuk mengikuti pelatihan. Tujuannya untuk melihat kesiapan pengurus yang sudah ditunjuk pada saat pembentukan Koperasi Merah Putih dan alhamdulillah semua sudah berbadan hukum,” ujarnya.

Eko mengatakan,  konsep pelaksanaan Koperasi Merah Putih Kelurahan ini merujuk pada Instruksi Presiden No. 17 Tahun 2025 tentang percepatan pembangunan fisik gerai pergudangan dan kelengkapan Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih. Dalam hal ini tugas dari pemerintah daerah salah satunya ialah menyediakan lahan atau tanah dari barang milik daerah, provinsi, kabupaten/kota dan aset desa siap bangun dengan minimal luasan lahan pembangunan yakni 1.000 meter persegi. Untuk yang tidak memiliki lahan yang cukup dapat disesuaikan dengan kondisi ketersediaan lahan di setiap daerah. 

“Saat ini kita sedang melakukan pendataan aset pemerintah daerah yang dapat dimanfaatkan sebagai lokasi pendirian gerai Koperasi Merah Putih di setiap kelurahan. Kita juga sudah berkoordinasi dengan Camat dan Lurah terkait persiapan lokasi lahan untuk Koperasi Merah Putih ini dan untuk progresnya alhamdulillah sudah hampir 70 persen,” terangnya.

Selama tiga hari para peserta akan memperoleh materi yang berfokus pada penguatan manajemen koperasi seperti prinsip dasar koperasi, penyusunan strategi bisnis, rencana anggaran pendapatan belanja dan koperasi, legalitas, kepatuhan dan pengembangan inovasi dan digitalisasi Koperasi Kelurahan Merah Putih. Dengan menghadirkan narasumber dari akademisi, fasilitator dan pendamping koperasi. 

Baca Juga : Soeharto Pahlawan, Fraksi Golkar DPRD Jatim: Ini Perjuangan Panjang, Ingatlah Jasanya

Melalui pelatihan ini, Eko berharap akan lahir pengurus koperasi yang inovatif dan mampu mengelola koperasi secara transparan dan akuntabel. Koperasi Merah Putih di tingkat kelurahan juga diharapkan dapat berperan sebagai motor penggerak ekonomi rakyat, membuka lapangan kerja dan mengurangi kemiskinan.

“Koperasi Merah Putih adalah wujud nyata pemberdayaan ekonomi rakyat dan bagian dari prioritas nasional yang harus kita sukseskan bersama. Untuk itu saya berpesan kepada seluruh peserta agar memperluas informasi mengenai Koperasi Merah Putih melalui berbagai kanal, media sosial, media daring atau cetak, dll,” harapnya.