Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

Kronologi Kos Roboh di Malang: Terkikis Luapan Sungai, Sempat Retak Sebelum Longsor

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

11 - Oct - 2025, 20:16

Placeholder
Personel gabungan yang turut melibatkan BPBD Kabupaten Malang saat melakukan upaya penanggulangan pasca bangunan kos di Kecamatan Dau roboh akibat fondasi terkikis luapan aliran sungai usai diguyur cuaca ekstrem hingga mengakibatkan longsor yang berlangsung pada Jumat (10/10/2025) malam. (Foto: BPBD Kabupaten Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Bangunan kos di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang roboh usai diguyur cuaca ekstrem, Jumat (10/10/2025). Sebelum bangunan fondasi longsor akibat terkikis aliran sungai yang meluap lantaran diguyur hujan deras, sejumlah bangunan kos tersebut telah menunjukkan tanda-tanda bakal roboh.

"Sebelumnya, sekitar 2-3 hari lalu sudah ada tanda-tanda keretakan di bangunan dapur dan kamar mandi pada rumah kos tersebut," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan kepada JatimTIMES, Sabtu (11/10/2025).

Baca Juga : Curah Hujan Naik 40 Persen, BPBD Malang Intensifkan Mitigasi Bencana

Sebagaimana diberitakan, bencana longsor pada bangunan kos milik Sujiati warga Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang tersebut terjadi pada Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Dampak dari bencana longsor tersebut dilaporkan juga mengakibatkan sejumlah bangunan ruangan kos ambrol. Yakni mulai dari bagian jemuran, dapur hingga kamar mandi.

Sementara itu, untuk dinding penahan atau fondasi bangunan yang terkikis luapan air sungai tersebut setinggi 5 meter dengan panjang 20 meter dan lebar 2 meter. Sementara untuk bangunan beton dua lantai yang turut ambrol memiliki volume 8 x 12 meter.

Nihil korban jiwa pada peristiwa tersebut. Di sisi lain, meski belum terkonfirmasi secara pasti, namun para penghuni kos dilaporkan telah mengungsi lantaran rawan terjadi longsor susulan.

Sementara itu, di lokasi kejadian telah dilakukan pemasangan barrier line. Langkah sterilisasi area tersebut dilakukan karena sisa bangunan rawan roboh.

Lebih lanjut, disampaikan Sadono, kronologi bencana longsor bermula pada Jumat (10/10/2025) sore. Saat itu, hujan dengan intensitas sedang hingga deras terjadi di wilayah Kecamatan Dau mulai pukul 15.00 WIB.

Baca Juga : Jembatan Sonokembang Nyaris Ambruk, DPUPRPKP Kota Malang: Harus Dibongkar Total

"Cuaca ekstrem tersebut berlangsung hingga lebih dari 1 jam," ujarnya.

Sadono menambahkan, cuaca ekstrem berupa hujan yang terjadi pada saat itu juga turut disertai dengan angin kencang. "Kondisi itu lah yang diduga menjadi penyebab air sungai meluap kemudian mengikis bangunan kos yang ada di pinggiran Sungai Braholo tersebut," pungkas Sadono.


Topik

Peristiwa Kos kos roboh hujan deras Kabupaten Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Pamekasan Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Sri Kurnia Mahiruni

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa