JATIMTIMES - Kecelakaan antara dua sepeda motor di Tulungagung ini menjadi perhatian publik. Pasalnya, kecelakaan terjadi diduga pengendara sepeda motor mabuk atau dalam pengaruh minuman keras.
Kasihumas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto dalam siaran persnya menyampaikan peristiwa kecelakaan lalu lintas ini terjadi di Jalan Pahlawan, Tulungagung.
Baca Juga : STIE Malangkucecwara Cetak Profesional Adaptif, Wakil Rektor ITN Malang Jadi Salah Satu Buktinya
"Melibatkan dua sepeda motor, Insiden ini diduga kuat disebabkan oleh pengendara yang kurang waspada karena berada di bawah pengaruh minuman keras," kata Nanang, Sabtu (11/10/2025).
Menurut Nanang, pihak yang terlibat adalah Sunari (53) pengendara sepeda motor Supra Hitam AG 2042 S, tercatat sebagai warga Desa Gedangsewu, Kecamatan Boyolangu.
Kemudian Pengendara sepeda motornya Honda Supra Merah nopol AG 5983 RDV dikendarai oleh Fajar Sakti Rochmanul Hakim (21) warga Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru.
Sepeda motor Supra merah yang dikendarai oleh Fajar Sakti berhenti di Jalan Pahlawan untuk menunggu seseorang menyeberang jalan.
"Tiba-tiba dari arah belakang, melaju sepeda motor Supra hitam," ujarnya.
Sepeda motor ini dikendarai oleh Sunari dan langsung menabrak bagian belakang motor yang sedang berhenti.
"Kecelakaan diduga disebabkan oleh kurang hati-hatinya pengendara yang diduga berada di bawah pengaruh minuman keras, sehingga tidak menyadari ada kendaraan berhenti di depannya," ungkap Nanang.
Benturan keras ini menyebabkan kedua pengendara terjatuh dari motornya.
Baca Juga : Urban Touring Bersama Scooterist, Mbak Wali Kenalkan Potensi Wisata Kota Kediri
Sunari, yang merupakan pengendara Supra hitam mengalami luka serius di kepala, sedangkan pengendara Supra merah mengalami luka pada kaki kirinya.
"Kedua korban telah dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan medis," terangnya.
Pihak kepolisian setempat telah menangani insiden ini untuk penyelidikan lebih lanjut, termasuk mendalami dugaan pengendara di bawah pengaruh minuman keras.
